Dibangun Megah! Ini Dia Stasiun KRL Baru Khusus Buat Warga BSD City





Jakarta, Harian – PT Kereta Api Indonesia (Persero), pemerintah dan swasta yaitu PT Bumi Serpong Damai Tbk melalui Sinar Mas Land bekerjasama dalam pembangunan stasiun baru ini di Desa Jatake, Kecamatan Pajdangan, Divisi Tangerang. Stasiun tersebut bernama Stasiun Jatake dan dijadwalkan mulai beroperasi pada pertengahan tahun 2025.

Stasiun Jatake BSD City dikembangkan dengan konsep Transit Oriented Development (TOD). Tak ayal, Sinar Mas Land menginvestasikan modal hingga Rp 100 miliar untuk pembangunan stasiun KRL di awal pembangunan.

“Pembangunan Stasiun Jatake merupakan bagian dari pengembangan konsep TOD. Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi melakukan peletakan batu pertama pembangunan Stasiun Jatake pada Sabtu, 30 Maret 2024 yang ditujukan untuk melayani operasional KRL. pertengahan tahun 2025,” kata Vice President Public Affairs KAI Anne Purba, Jumat (11/10/2024).

Menurutnya, Stasiun Jatake dibangun di atas lahan seluas 2.435 m², dengan luas bangunan stasiun 3.000 m² dan terdiri dari 3 lantai. Ini dirancang oleh biro arsitektur terkemuka Arkonin dan menampilkan gaya modern tropis dengan tata ruang yang fungsional.

Panjang peron stasiun Jatake mencapai 250 meter, lebar tiap peron 6 meter. Bangunan tersebut meliputi area aktivitas penumpang, area komersial, dan area perkantoran KAI. Di luar gedung terdapat tempat parkir untuk mobil, sepeda motor dan sepeda, serta telah dipasang panel surya untuk efisiensi penggunaan listrik.




krl-jabodetabekdok-kci-3_169 Dibangun Megah! Ini Dia Stasiun KRL Baru Khusus Buat Warga BSD CityFoto: KRL Jabodetabek/Dokter: KCI
KRL/Dermaga Jabodetabek: KCI

“KAI akan terus berinovasi untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Kehadiran Stasiun Jatake dan berkembangnya Stasiun Tigaraxa tentunya akan membuat perjalanan dengan KRL semakin nyaman dan efisien. Kami berharap penambahan fasilitas tersebut dapat mendorong masyarakat untuk beralih ke transportasi massal. transportasi seperti KRL sebagai pendukung penurunan emisi karbon kendaraan pribadi untuk menjaga lingkungan,” ujarnya.

Selain Stasiun Jatake, saat ini KAI sedang mengembangkan Stasiun Chigaraxa dan Jalan Layang Tenjo antara Stasiun Tenjo dan Chikaya yang dilakukan dengan merenovasi dan memperluas bangunan. Hal ini dilakukan karena KAI mencatat adanya peningkatan jumlah penumpang KRL di Stasiun Tigaraxa yang menangani 220 penerbangan KRL per hari.

Pada tahun 2021, Stasiun Tigaraxa melayani 817.723 pengguna, jumlah pengguna meningkat menjadi 1.197,03 pada tahun 2022 dan mencapai 1.514.287 pengguna pada tahun 2023.

Sementara itu, pertumbuhan pengguna KRL jalur Tanah Abang Rangkasbitung atau Jalur Hijau terus meningkat. Pada tahun 2021, volumenya mencapai 123.125.910 pengguna, pada tahun 2022 jumlahnya meningkat menjadi 215.049.396 pengguna. Pada tahun 2023, ketika pemerintah meredakan situasi dan mengangkat status pandemi Covid-19 di Indonesia, angka tersebut akan meningkat menjadi 290.890.677 pengguna.

(siapa/siapa)

Tonton videonya di bawah ini:

Strategi KAI meningkatkan bisnis dan mengangkut ratusan juta penumpang



Artikel berikutnya

KAI meningkatkan pendapatan penumpang sebesar 23% selama libur Waisak


Post Comment