Ketua Umum REPNAS Ungkap Syarat Ekonomi RI Bisa Tumbuh 8%



ketua-umum-repnas-anggawira-menyampaikan-laporan-dalam-acara-repnas-national-conference-awarding-night-energi-mandiri-ekonomi--9_169 Ketua Umum REPNAS Ungkap Syarat Ekonomi RI Bisa Tumbuh 8%




Jakarta, HarianKetua Umum Organisasi Nasional Pengusaha Relawan Muda (REPNAS) Anggawira mengatakan, mencapai target pertumbuhan ekonomi sebesar 8% bukanlah hal yang mudah. Oleh karena itu, diperlukan kerja sama banyak pihak: mulai dari dunia usaha, pemerintah hingga perusahaan pelat merah.

“T“Tanpa kolaborasi dan strategi, mencapai pertumbuhan 8% tentu tidak mudah,” kata Angavira. V Rakornas REPNAS 2024 di Jakarta, Senin (14/10/2024).

Selain itu, dengan mengejar target pertumbuhan sebesar 8%, pemerintah dapat fokus pada pengembangan energi ramah lingkungan. Pasalnya, ia melihat Indonesia saat ini memiliki sumber daya alam (SDA) yang sangat kaya dan memiliki nilai ekonomi yang sangat besar.

Selain itu, pemikiran yang maju dan progresif juga diperlukan untuk mampu mendorong perkembangan dunia usaha lebih lanjut.

“Saya sebelumnya berbicara dengan KADIN tentang bagaimana KADIN akan mendorong dan memberikan masukan yang progresif untuk bisa memberikan insentif. Kami juga mendengar dari PGEO bahwa kami memiliki sumber daya panas bumi yang luar biasa, hanya perlu dukungan agar potensi ini bisa dipercepat,” tegasnya.

Kedepannya REPNAS sendiri akan terus melaksanakan program-programnya sesuai dengan kebijakan nasional dan menjadi yang terdepan dalam pemerintahan dengan mengandalkan kreativitas dan sumber daya manusia yang berkualitas.

Sebelumnya, REPNAS juga menyiapkan 8 aksi spesifik yang dirancang untuk berdampak langsung pada percepatan pertumbuhan ekonomi. Salah satu tantangan utamanya adalah transformasi digital. Menurut Angavira, prioritasnya adalah mempercepat pengembangan jaringan 5G dan memberikan subsidi kepada UKM yang beralih ke platform digital.

Di sisi lain, peningkatan akses pembiayaan bagi UKM dan start-up juga menjadi agenda utama yang diusulkan dalam forum ini. Para wirausahawan muda ini berharap dapat bekerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Asosiasi Fintech Indonesia untuk memperkuat mekanisme pinjaman peer-to-peer yang lebih fleksibel.

“Di bidang energi, melalui kerja sama dengan Kementerian ESDM dan PLN, REPNAS akan menggalakkan proyek energi surya dan biofuel di daerah-daerah terpencil yang belum tersedia listrik. Selain menciptakan ketahanan energi nasional, hal ini juga merupakan langkah penting menuju pencapaian target net zero emisi dan penciptaan lapangan kerja di sektor energi bersih,” kata Angavira.

Agenda lain yang tak kalah pentingnya adalah pengembangan industri pengolahan untuk meningkatkan nilai tambah komoditas Indonesia yang merupakan jalan menuju kemandirian ekonomi.

(dpu/dpu)

Tonton videonya di bawah ini:

Video: Dukung pemerintahan baru, pengusaha muda ajukan 8 aksi nyata



Artikel berikutnya

Pujian Ketua REPNAS kepada Menteri ESDM Bahlil Lahadalia


Post Comment