7 Cara Alami Agar Sehat Tanpa Obat
Batavia, – Membiarkan kolesterol tinggi dapat menyebabkan penyakit serius, seperti serangan jantung dan stroke.
Selain melalui pengobatan, kolesterol tinggi juga bisa diturunkan secara alami dengan mengubah gaya hidup dan pola makan.
Berikut cara efektif menurunkan kolesterol secara alami tanpa obat;
1. Alpukat
Alpukat mengandung vitamin K, C, B5, B6, E dan asam lemak tak jenuh tunggal yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko stroke. Selain itu, alpukat juga dapat menyeimbangkan kolesterol LDL dan HDL serta trigliserida darah.
2. Apel
Mengonsumsi makanan buruk juga bisa menurunkan kolesterol darah. Studio diterbitkan di Jurnal Internasional Pengobatan Pencegahan pada tahun 2011 beliau mengatakan bahwa mengkonsumsi 300 P. apel setiap hari selama 8 minggu dapat menurunkan kolesterol.
Para peneliti mengaitkan hal ini dengan kandungan polifenol dan serat dalam apel.
3. Jeruk dan Lemon
Jeruk dan lemon diketahui mengandung antioksidan vitamin C yang baik untuk sistem imun tubuh. Selain itu, buah ini juga mengandung hesperidin yang dapat mengurangi gejala hipertensi, pektin (serat), dan senyawa limonoid yang dapat mengurangi aterosklerosis (pengerasan pembuluh darah) dan kolesterol dalam darah.
4. Rempah-rempah
Penelitian menunjukkan bahwa bawang putih, kunyit, dan jahe paling efektif menurunkan kolesterol bila dimakan secara teratur. Mengonsumsi satu siung bawang putih per hari selama tiga bulan, misalnya, sudah cukup menurunkan kolesterol total sebesar 9%.
5. mengkonsumsi jamu
Serat berperan penting dalam menurunkan kolesterol dalam darah. Dalam hal ini sayuran hijau bisa menjadi serat yang baik tanpa buah.
Diet mediterania bisa menjadi contoh pola makan yang baik untuk meningkatkan kolesterol. Selain banyak mengonsumsi sayur dan buah, pola makan ini juga kaya akan sumber lemak baik dari minyak, kacang-kacangan, biji-bijian, dan ikan.
Penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengikuti pola makan ala Mediterania setidaknya selama tiga bulan dapat menurunkan LDL rata-rata 8,9 mg/dL.
6. Melarikan diri dari pers
Menurut American Heart Association (AHA), kegembiraan trans-food dapat berdampak buruk bagi kesehatan seseorang, karena dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan menurunkan kadar kolesterol baik (HDL).
Beberapa sumber lemak antara lain margarin, minyak sayur terhidrogenasi, gorengan, daging sapi, domba, dan kambing.
7. Teh hijau
Tinjauan terhadap 14 penelitian menemukan bahwa mengonsumsi teh hijau setiap hari selama setidaknya dua minggu dapat menurunkan kolesterol sekitar 7 mg/dL dan kolesterol LDL sekitar 2 mg/dL. Teh hijau juga kaya akan antioksidan yang dapat mencegah kolesterol LDL teroksidasi dan membentuk plak di arteri.
(Hsy/hsy)
Artikel berikutnya
Benarkah makan telur setiap hari meningkatkan kolesterol? Inilah hal-halnya
Terimakasih
Post Comment