8 Negara Tolak FIFA Matchday Oktober 2014 Vs Malaysia, Ini Alasannya

bendera-malaysia-di-perdana-putra-kompleks-kantor-perdana-menteri-di-putrajaya_169 8 Negara Tolak FIFA Matchday Oktober 2014 Vs Malaysia, Ini Alasannya




Harian, – Tim Nasional (Timnas) Malaysia ditolak delapan negara untuk mengikuti laga FIFA Matchday Test pada Oktober 2024, setelah gagal lolos ke Piala Dunia 2016.

Laporan dari media lokal Berita HarianMalaysia gagal lolos ke Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia edisi ketiga, sehingga membuat Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) “ketakutan” untuk mengisi jeda internasional. Namun Tim Malaya ditolak dari delapan negara yang diundang untuk mengikuti FIFA Matchday edisi Oktober 2024.

Rinciannya, delapan negara yang menolak Malaysia antara lain Kepulauan Solomon, Fiji, Tahiti, Kaledonia Baru, Vanuatu, dan Papua Nugini. Alhasil, timnas hanya akan memainkan satu laga FIFA Matchday berikutnya, yakni melawan Selandia Baru di Stadion North Port, Senin (14/10/2024).

Sebelum melawan Selandia Baru, Timnas Malaysia dijadwalkan melakoni laga persahabatan melawan klub Selandia Baru pada Jumat (10/11/2024). Laga ini disebut-sebut sebagai bentuk persiapan sebelum menghadapi Selandia Baru.

Wakil Presiden FAM, Datuk Mohd. Yusoff Mahadi mengungkapkan, FAM tidak menyalahkan penolakan Malaysia yang dilakukan delapan negara tersebut. Sementara itu, alasan delapan negara menolak tawaran uji coba Malaysia adalah karena perbedaan kepentingan. Menurut Yusoff, setiap negara mempunyai persiapan yang tepat sesuai dengan kebutuhan masing-masing individu.

“Saya akui memang ada beberapa kendala, terutama setelah mereka mempersiapkan tim. Mereka tidak memungkirinya.” [undangan]tapi tugas lain dilakukan untuk kepentingan tim,” kata Yusoff, Selasa (8/10/2024).

“Kami memahami masalah ini. Dengan tim di bawah kami, kami ingin memainkan pertandingan dengan cara yang bersahabat, ini juga sulit karena mereka memiliki pemain yang lebih cocok.”

Yusoff menegaskan, tim-tim besar tidak langsung menolak tawaran Malaysia, melainkan karena punya alasan tersendiri dan belum mencari waktu yang tepat untuk tim lain.

Dalam situasi saat ini, saya tidak ingin bermain melawan tim besar bersama kami. Mereka juga melihatnya [kemampuan tim kami]tapi mereka sendiri punya targetnya sendiri. Hanya saja waktunya mungkin kurang tepat karena mereka terlibat di pertandingan lain, kata Yusoff.

Menanggapi hal tersebut, Pelatih Timnas Malaysia, Pau Marti mengaku tak kecewa karena FAM tak kecewa menarik lawan timnya untuk FIFA Matchday. Dari segi strategi, laga melawan Selandia Baru sangat bagus untuk memantau perkembangan dan menambah jam terbang para pemain.

“Masih bagus bagi kami untuk memantau pemain, meski kali ini kami punya kesempatan untuk kembali melakoni laga persahabatan (Tingkat 1),” kata Pau Marti.

Meski ini hanya dianggap pertandingan persahabatan, namun saya yakin pertandingan ini cukup penting karena sudah 20 tahun kita bermain melawan Selandia Baru, lanjutnya.

Pau Marti mengatakan, timnas Selandia Baru dalam kondisi prima sehingga bisa mempersiapkan diri menghadapi Kualifikasi Piala Asia Harimau Malaya pada Maret 2025.

“Kita akan menghadapi Piala Asia di Kualifikasi tahun depan, bagi saya yang terpenting adalah berusaha mempersiapkan tim-tim persahabatan yang berkualitas”, kata Pau Marti.

“Kami akan melakoni laga uji coba melawan Selandia Baru, saya rasa tim ini kuat dan saya harap ini juga bisa membantu para pemain untuk mendapatkan menit bermain,” ucapnya.

(rns/rns)

Lihat di bawah:

Video: Parle Resto & Cafe, Tingkatkan Pengalaman Kuliner Indonesia!

Terimakasih

Post Comment