Kevin Diks Dipuji Usai Jadi Penentu Kemenangan FC Copenhagen atas Dinamo Minsk di UEFA Conference League
, Jakarta – Pelatih FC Copenhagen Jakob Neestrup memuji penampilan Kevin Dix pada laga UEFA Conference League melawan klub Belarusia Dinamo Minsk di Stadion Mehdi Huseynzadeh pada Jumat, 29 November 2024. Pada laga kali ini FC Copenhagen berhasil menang dengan skor 2-1 dan Dix menjadi pemenangnya.
“Saya sangat terkesan dengan Kevin Dix sebagai penendang penalti. Dia terus mengeksekusi penalti dengan sangat baik, sama seperti Diogo sebelumnya. “Itu memberi kami banyak gol penting karena kami memiliki pemain yang percaya diri,” kata Neastrup usai pertandingan.
Kopenhagen pun meraih kemenangan pertamanya di turnamen klub kelas tiga Eropa tersebut. Sebagai tim tamu, Kopenhagen berhasil mencetak gol awal saat pertandingan baru berjalan enam menit melalui Mohamed Elyounoussi. Namun, Raymond Adeola memaksa Dynamo Minsk menyamakan kedudukan pada menit ke-13. Skor 1:1 membuat pertandingan semakin sengit dan berlanjut hingga babak pertama berakhir.
Awal babak kedua, Copenhagen yang mendominasi penguasaan bola dengan 73 persen, kembali berhasil mencetak gol pada menit ke-55. Penalti Kevin Dix-lah yang membuat Kopenhagen unggul 2-1.
Total, Kopenhagen berhasil mencatatkan 13 tembakan, empat di antaranya tepat sasaran. Pada saat yang sama, ia hanya melepaskan sembilan tembakan, tetapi juga mengenai sasaran sebanyak empat kali.
Dicks mendapatkan rating 7,3 dari situs tersebut pada pertandingan kali ini. skor sofa. Dalam 90 menit permainan, pemain berusia 28 tahun itu berhasil melakukan 106 sentuhan dengan akurasi umpan 92 persen dan memenangkan satu duel udara.
Dengan kemenangan ini, Kopenhagen menempati peringkat ke-19 dari 36 tim peserta UEFA Conference League 2024-25. Klub Denmark itu mencetak lima poin, menghasilkan satu kemenangan, dua kali seri, dan satu kekalahan.
Kopenhagen akan bermain lagi di Liga Super Denmark melawan Nordsjaelland pada 3 Desember. Neestrup mengaku senang dengan hasil yang diraih timnya pada pertandingan kali ini. “Kami mendapatkan apa yang kami cari dan saya rasa tidak ada lagi yang bisa dikatakan tentang pertandingan ini,” katanya.
“Itu adalah satu-satunya gol hari ini melawan lawan yang sulit, kami tahu kami akan bertahan dengan baik. Kami telah melihatnya di pertandingan Eropa mereka sebelumnya dan mereka melakukannya lagi hari ini.”
“Itu adalah pertandingan di mana kami harus mendikte tempo permainan dan kami berhasil melakukannya dalam beberapa saat, namun tidak dalam 90 menit penuh. Ini karena kita sering kehilangan ritme. Tapi kami pantas menang,” kata Neastrup, pelatih berusia 36 tahun.
Post Comment