Sekjen PSSI Yunus Nusi Pastikan Laga Timnas Indonesia vs Bahrain Berlangsung di Jakarta

, Jakarta – Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) memastikan pertandingan Indonesia kontra Bahrain akan tetap di Jakarta. Sekjen PSSI Yunus Nusi menilai FIFA punya alasan obyektif untuk tidak mengabulkan permintaan Bahrain yang menggelar laga kualifikasi Piala Dunia 2026 di tempat netral.

“Saya tidak yakin FIFA akan menuruti keinginan Bahrain. “Saya sudah hampir 15 tahun berkecimpung di dunia sepak bola, kita tahu di FIFA tidak ada pihak yang bisa ikut campur, meski kita tahu presiden AFC dari Bahrain (Salman bin Ibrahim Al Khalifa), tapi menurut FIFA tidak,” ujarnya. Sekjen PSSI Yunus Nusi di GBK Arena, Jakarta Pusat, Jumat 25 Oktober 2024

Jika permintaan Bahrain dikabulkan FIFA, jelas Yunus, FIFA akan menanyakan kemampuan dan kenyamanan PSSI sebagai tuan rumah. Dia yakin FIFA melihat rekam jejak Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 FIFA tahun lalu.

“Semuanya berjalan lancar di sini tahun lalu. Ada Australia, Vietnam, Filipina, kami melayani mereka dengan baik dan tidak ada yang merugikan tim-tim yang datang ke sini. Jadi saya sangat optimis FIFA tidak akan bereaksi secepat itu sehingga merugikan kita. “Kami yakin tetap ada di Indonesia (pertandingan Indonesia-Bahrain),” ujarnya.

Yunus juga menyoroti keputusan AFC yang mengirimkan wasit asal Timur Tengah untuk memimpin pertandingan yang melibatkan negara-negara Arab. PSSI tidak boleh bereaksi emosional, katanya. “Jadi ini normal bagi kami. Karena kami yakin tidak mudah untuk bertemu dengan FIFA di tengah jalan, apalagi menyetujuinya, dan kami juga tahu bahwa Bahrain juga berhak menyampaikan protes tersebut. “Tidak ada masalah bagi kami,” katanya.

Periklanan

Sebelumnya, Bahrain mengeluhkan laga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Indonesia yang sedianya digelar di Jakarta pada 25 Maret 2025 dipindahkan ke venue netral. Bahrain ingin pertandingan tidak digelar di Jakarta karena alasan keamanan. BFA mengklaim anggota tim mendapat berbagai ancaman pembunuhan di akun media sosial pribadinya.

“Asosiasi Sepak Bola Bahrain mengungkapkan keterkejutannya yang mendalam atas berbagai ancaman pembunuhan yang diterima anggota tim di akun media sosial pribadinya, sebuah tindakan yang mencerminkan ketidakpedulian masyarakat Indonesia terhadap kehidupan manusia,” ujarnya saat meluncurkan akun Instagram, Rabu. @bahrainfa. 16 Oktober 2024

BFA mengecam perilaku suporter Skuad Garuda di dunia maya. Situs web asosiasi, akun media sosial, dan sistem email diserang oleh netizen.

Pilihan Editor: PSSI menunggu kedatangan Shin Tae Young untuk persiapan laga Indonesia melawan Jepang

Post Comment